Benny Suherman: Sosok di Balik Kesuksesan Cinema XXI
Benny Suherman dikenal sebagai salah satu pendiri sekaligus pemegang saham utama di PT Nusantara Sejahtera Raya (NSR), perusahaan yang menjalankan jaringan bioskop terbesar di Indonesia—Cinema XXI.
Perusahaan ini awalnya didirikan pada tahun 1988 dengan nama Subentra Nusantara oleh Benny bersama Harris Lasmana dan almarhum Sudwikatmono. Sejak awal, ketiganya memiliki tekad untuk mengembangkan industri perfilman nasional dengan fokus pada distribusi film-film dari Hollywood.
Subentra Nusantara pun berkembang pesat, menjadi pemain dominan dalam distribusi film luar negeri di Indonesia selama bertahun-tahun. Namun, krisis ekonomi Asia pada akhir 1990-an dan perubahan politik nasional turut mempengaruhi struktur perusahaan. Pada 15 Juli 1999, Sudwikatmono melepas kepemilikannya, dan Benny bersama Harris mengambil alih kendali penuh perusahaan.
Nama perusahaan kemudian diubah menjadi PT Nusantara Sejahtera Raya dan mulai dikenal melalui jaringan bioskop dengan brand Bioskop 21. Di bawah kepemimpinan Benny, transformasi besar terjadi, termasuk proses rebranding menjadi Cinema XXI pada tahun 1999. Rebranding ini membawa penyegaran dalam pengalaman menonton film di tanah air melalui fasilitas-fasilitas modern dan standar layanan yang lebih baik.
Cinema XXI terus mengalami pertumbuhan signifikan dan kini menjadi pemimpin pasar bioskop di Indonesia, dengan penguasaan sekitar 60% pangsa pasar. Hingga saat ini, jaringan Cinema XXI telah memiliki 256 bioskop dengan total 1.346 layar di seluruh Indonesia.
Langkah Besar Menuju Bursa Efek
Pada Agustus 2023, Benny membawa perusahaannya melangkah ke pasar modal dengan mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Penawaran umum perdana (IPO) tersebut berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp2,25 triliun. Sebagian besar dari dana ini dialokasikan untuk pengembangan bisnis, termasuk ekspansi bioskop dan penambahan jumlah layar di berbagai kota.
Setelah IPO, Benny memutuskan untuk mundur dari posisi Presiden Direktur dan menyerahkan tampuk kepemimpinan kepada putranya, Suryo. Dua anaknya yang lain, Arif dan Melia, turut bergabung dalam manajemen sebagai Direktur dan Komisaris.
Profil Singkat Benny Suherman
-
Nama lengkap: Benny Suherman
-
Tahun lahir: 1948
-
Pasangan: Cisca Suherman
-
Anak: Suryo (Presiden Direktur), Arif (Direktur), Melia (Komisaris)
-
Profesi: Pengusaha, Pemilik mayoritas Cinema XXI
Kekayaan dan Pencapaian
Keputusan strategis dalam membesarkan Cinema XXI membawa Benny ke jajaran orang terkaya di Indonesia. Kekayaannya diperkirakan mencapai US$1,1 miliar atau sekitar Rp17,61 triliun. Pada tahun 2023, ia masuk dalam daftar "50 Orang Terkaya Indonesia" versi Forbes, berada di urutan ke-43. Tahun berikutnya, namanya tercatat dalam daftar Forbes Billionaires di peringkat ke-2.545.
Fakta Menarik
-
Pencatatan Saham: IPO pada Agustus 2023 menjadi tonggak penting dalam sejarah Cinema XXI.
-
Suksesi Kepemimpinan: Setelah IPO, posisi strategis dipegang oleh anak-anak Benny sebagai bagian dari kesinambungan bisnis keluarga.
0Komentar